Categories: Berita

Muchlisin

muchlisin - buka puasa bersama al ummah

Yayasan Al Ummah menyelenggarakan buka puasa bersama, Sabtu, 15 April 2023. Selain dihadiri seluruh guru dan tenaga kependidikan, buka puasa bersama yang digelar di halaman Sekolah Al Ummah itu juga dihadiri oleh Ketua Pembina Yayasan Al Ummah Ir. M. Rusli, MMT dan Ketua Pengurus Yayasan Al Ummah Abdullah Sayyidi, SE, MM. Hadir pula Pengawas Yayasan Al Ummah Adi Wisnugraha, ST dan Boy Cahyo, ST, MMT serta Sekretaris Pengurus Yayasan Al Ummah Triasmono, SE, MM.

Acara dimulai dengan pembukaan, lalu dilanjutkan dengan tilawah Al-Qur’an yang dibacakan oleh Ustadz Sodiqul Sifak, guru SD Rumah Qur’an Al Ummah.

Dalam sambutannya, Ketua Pengurus Yayasan Al Ummah menyampaikan perkembangan dan capaian terbaru Yayasan Al Ummah. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada ustadz/ah dan seluruh karyawan Al Ummah yang telah berkontribusi sepenuh hati.

Sedangkan dalam sambutannya, Ketua Pembina Yayasan Al Ummah mengajak keluarga besar Al Ummah untuk mengoptimalkan Ramadan serta terus memaknai profesi guru sebagai ibadah yang menjadi amal jariyah. Sebab menjadi guru berarti menyiapkan generasi masa depan bangsa.

Usai sambutan, Ustadz Muchlisin didapuk memberikan tausiyah. Mantan Sekretaris Yayasan Al Ummah ini mengajak keluarga besar Al Ummah untuk mencapai tujuan utama puasa. Di antaranya dengan mengamalkan ihsan dalam dimensi ibadah, akhlak, dan profesi. Ia pun mengajak seluruh ustadz dan ustadzah lebih banyak mendoakan murid-muridnya.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Muchlisin BK (@muchlisin.bk)

“Termasuk ihsan dalam ibadah, bagaimana kita lebih khusyu’ dalam berdoa. Secara khusus sebagai guru, doakan murid-murid kita. Jika perlu, sebut namanya satu per satu,” kata penulis 8 buku solo ini.

Ia mencontohkan bagaimana Imam Syafi’i mendoakan Rabi’ bin Sulaiman. Rabi’ yang awalnya merupakan murid paling lambat belajar (slow learner), kemudian berubah menjadi murid yang cerdas dan pintar. Ia yang awalnya menghafal saja kesulitan, berubah menjadi orang yang paling paham tentang agama. Hingga kemudian Rabi’ bin Sulaiman menjadi salah satu ulama besar kebanggaan madzhab Syafi’i.

Selain ada tausiyah dan buka bersama, pada acara tersebut juga ada pemberian award untuk guru kreatif, guru terfavorit, dan guru yang paling banyak tilawah Al-Qur’an selama Ramadan. []